Selasa, 21 Agustus 2012

:: Masa Orientasi :: (Part 2)


Belum selesai kegiatan orientasi taruna tingkat II, datang undangan dari resimen candradimuka untuk meminta 5 orang Pokdo guna mengikuti orintasi calon prajuri taruna. Dalam undangan tersebut meminta lima orang taruna tingkat IV dari masing-masing angkatan baik AAL, AAU, maupun Akmil. Dari akmil mengirimkan lima orang beruntung yang terdiri dari Danmenkor, Danpoltar, Kasi 2, Tarur Rohani Hindu dan Protestan. Praktis lima orang ini menjadi bagian dari orang-orang paling beruntung untuk ikut serta dalam kegiatan orientasi membina adek-adek capratar.

Awalnya kami cukup senang dengan undangan ini. Namun seketika berubah paras setelah kami mangikuti briefing dan mengetahui rute dan kegiatan yang harus kami lewati selama 5 (lima) hari. Belum lagi kondisi pada waktu itu adalah sedang dalam bulan Ramadhan. Itu artinya kami harus berjuang melawan rasa letih dan godaan yang ada sepanjang perjalanan kami mengikuti masa orientasi calon prajurit taruna.

Kegiatan orientasi ini dilaksanakan dalam rangka membentuk sikap dasar militer, mental, dan fisik calon prajurit taruna. Memberikan doktrin  mengenai dasar-dasar militer. Mengingat mereka sedang dalam masa transisi dari sipil ke militer, maka pelaksanaan kegiatan ini pun sangat perlu dilakukan agar capratar memiliki bekal yang cukup dan siap untuk menghadapi kegiatan di resimen chandradimuka.

Kegiatan orientasi ini dilaksanakan selama lima hari. dimulai dari hari pertama yaitu upacara pembukaan dan pengibaran bendera orientasi di puncak tidar. Masih dalam hari yang sama, kegiatan dilanjutkan dengan melakukan perjalanan dari tidar ke gending, dan kemudian bermalam di lapangan dekat demonlat.

Hari kedua kegiatan dilanjutkan dengan perjalanan dari lapangan menuju ke pelempungan. Kegiatan disini antara lain, menerima pengarahan dari Dirdik akademi TNI, dilanjutkan dengan pemberian pembekalan dari KaBintal Akmil, pengarahan dari Pokdo, serta pengenalan daerah-daerah latihan di sekitar pelempungan.



Selesai kegiatan di lapangan pelempungan, kegiatan kami lanjutkan dengan perjalanan kembali menuju kesatrian akademi militer untuk melaksanakan upacara penutupan. Sebelumnya seluruh capratar terlebih dahulu menuju ke makam giri dharmoloyo untuk melaksanakan ziarah ke makam pahlawan. Setelah itu segera naik ke puncak tidar untuk melaksanakan upacara penurunan bendera masa orientasi. Selesai dari puncak tidar kegiatan terakhir adalah melaksanakan upacara penutupan masa otirntasi. 

Sungguh lima hari yang melelahkan. Semoga tujuan yang diharapkan dapat tercapai dengan baik.
Pesan: Capratar, jangan lupa yang batal2 puasanya diganti puasa mendatang, OKE !

Tidak ada komentar: